Antisipasi Penanggulangan Bencana Dinsos Maluku Lakukan Pelatihan Bagi Petugas Bencana
![]() |
Drs. Poli Kastanya, M.Si |
AMBON Tribun-Maluku.Com, Bencana adalah rangkaian peristiwa yang mengancam dan mengganggu kehidupan masyarakat yang disebabkan oleh alam atau non alam maupun faktor manusia sehingga mengakibatkan timbulnya korban manusia, kerusakan lingkungan dan kerugian harta benda.
Dalam upaya penanggulangan bencana yang terjadi perlu tanggungjawab bersama antara pemerintah dan masyarakat dan dalam melakukan kegiatan tersebut masyarakat perlu diberikan pemahaman, dilatih dan diorganisir agar efektif.
Demikian sambutan Kepala Dinas Sosial Provinsi Maluku Drs. Poli Kastanya, M.Si pada acara Kegiatan Pemantapan Petugas Pendamping Sosial, Petugas Shelter Korban Bencana Alam, Petugas Logistik Bencana dan Petugas Psikososial di Kota Ambon tahun 2013 bertempat di hotel Amans (24/07).
Menurut Kastanya, salah satu upaya melibatkan unsur masyarakat dalam penanggulangan bencana adalah memberdayakan potensi masyarakat dalam penanggulangan bencana.
Agar potensi penanggulangan bencana yang ada dimasyarakat dapat berfungsi secara optimal diperlukan pembelajaran, pelatihan dan pemantapan yang terorganisir, terukur dan sistimatik.
Tanpa pelatihan dan pemantapan maka dapat dipastikan tidak akan tercipta masyarakat yang handal dalam penanggulangan bencana sebagai bentuk kesiapsiagaan untuk menghadapi bencana yang akan datang.
Ketua Panitia kegiatan Ais Sipahelut dalam laporannya mengatakan, dasar pelaksanaan kegiatan ini adalah DIPA Nomor : 027.05.3.219020/2013; Petunjuk Operasional Kegiatan Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam dan Keputusan KPA Dinsos Promal Nomor: 360/2217 Tanggal 8 Mei 2013.
Tujuannya adalah : memberikan pengetahuan dan ketrampilan mengenai : Metode dan teknik pendampingan sosial korban bencana bidang perlindungan sosial; Manajemen shelter penanggulangan bencana bidang perlindungan sosial; Barang bantuan logistik berupa jenis, pemanfaatan, kuantitas yang diberikan sesuai kebutuhan dan memberikan pengetahuan tentang dampak psikologis akibat kejadian bencana.
Kegiatan ini berlansung selama 3 hari (24-26 Juli 2013) dengan jumlah peserta 240 orang, serta metode yang digunakan adalah Pertemuan dan Curah Pendapat, Ceramah dan Praktek lapangan.(02TM)

Ibek Melsasail 24 Jul, 2013
-
Source: http://www.tribun-maluku.com/2013/07/antisipasi-penanggulangan-bencana.html
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com