Thank you for using
rssforward.com! This service has been made possible by all our customers. In order to provide a sustainable, best of the breed
RSS to Email experience, we've chosen to keep this as a paid subscription service. If you are satisfied with your free trial,
please sign-up today. Subscriptions without a plan would soon be removed. Thank you!
Friday, 26 July 2013
Ambon - Badan Meteorologi Klimetologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Pattimura Ambon kembali mengeluarkan peringatan dini, dimana masyarakat Maluku harus mewaspadai tinggi gelombang di Perairan Maluku.
Berdasarkan data yang diterima Siwalima dari Kepala Seksi Observasi dan Informasi Stasiun Meterologi Pattimura Ambon, Fransin A Pattinama Kamis (25/7), disebutkan peringatan dini tersebut berlaku dari 24-26 Juli 2013.
Peringatan dini ini dikeluarkan BMKG karena diperkirakan gelombang tinggi akan melanda perairan Maluku.
Pattinama menjelaskan, tinggi gelombang 3-4 meter berpeluang terjadi di Perairan Ambon, Selat Manipa, Laut Seram, dan Perairan Geser. Sementara gelombang 4-5 meter berpeluang terjadi di Laut Banda, Laut Aru, Laut Buru, Perairan Kai, Perairan MTB, serta Perairan MBD.
Begitupun dengan tinggi gelombang mencapai 4-6 meter berpeluang terjadi di Perairan Tanimbar dan Perairan Arafura.
Selain peringatan dini tentang gelombang tinggi, BMKG juga mengeluarkan peringatan dini waspada angin kencang.
Masih kata Pattinama, angin kencang berpeluang terjadi di wilayah Pulau Banda, Kepulauan Kai, Kepulauan Tanimbar, Maluku Tenggara Barat dan Maluku Barat Daya dengan kecepatan angin 10-50 KM/jam yang bertiup dari arah timur ke tenggara.
Sementara intensitas hujan ringan hingga sedang berpeluang terjadi di Pulau Ambon, Pulau Seram, Pulau Geser, Pulau Buru, Pulau Banda, Kepulauan Kai, dan Kepulauan Aru. Sementara kelembaban udara 72 -98 persen dan suhu udara diperkirakan 22 0c-30 0c.(S-21)